Dare to Speak, Dare to Impress; Tema Muhadharah Akbar Semester Genap 2022/2023 Dayah Samudera Pasai Madani
Muhadharah sering diartikan sebagai kegiatan latihan pidato semata. Namun di Dayah Samudera Pasai Madani, kegiatan muhadharah dikembangkan menjadi beberapa hal yang lebih spesifik dan aplikatif dalam mempersiapkan para santriwan 
dan santriwati ketika kelak terjun dimasyarakat. Hal ini ditandai dengan hadirnya Muhadharah Akbar setiap semester.
Kegiatan Muhadharah Akbar merupakan kegiatan rutin santri di Dayah Samudera Pasai Madani setiap setahun dua kali. Muhadharah Akbar Semester Genap Tahun Pelajaran 2022/2023 kali ini mengusung tema Dare to Speak, Dare to Impress, yang berpusat di Aula Dayah Samudera Pasai Madani (DSPM). Acara di pimpin oleh dua MC terbaik DSPM.
Ketua Language Development Center (LDC), Ustadz Mujaddid, LC., M. Us, menjelaskan bahwa Muhadharah Akbar jadi medium untuk melahirkan individu-individu yang handal dalam public speaking yang mampu untuk memberikan pencerahan-pencerahan kepada umat Islam sebagai sebuah dedikasi yang sangat penting dari identitas seseorang santri. Ustad Mujaddid juga menyampaikan bahwa peserta Muhadharah Akbar kali ini, lebih berbeda dengan sebelumnya. Kali ini, para musyrif dan musyrifah Muhadharah, mengirimkan 4 peserta terbaiknya, untuk diseleksi oleh tim LDC terlebih dahulu. Jadi mereka benar-benar terpilih. Ujarnya.
Disamping itu, Ketua panitia, Ustadz Iqbal Aziz, S. Pd, memaparkan bahwa semoga dengan terselenggaranya Muhadharah Akbar ini, para santri dapat mengasah kemampuan public speaking dengan lebih percaya diri dan ekspresif.
Kegiatan Muhadharah dimulai pada malam Sabtu, pukul 19.30 sampai 23.00. Acara tersebut turut di hadiri oleh Pimpinan Dayah, Wakil Pimpinan I dan Sekretaris Dayah.Pimpinan Dayah, Ustadz Mursalin Basyah, Lc., M. Ag, sangat bangga atas semua penampilan para finalis lomba Muhadharah Akbar.Beliau berharap santri DSPM akan mengusai dunia melalui bahasa, terutama bahasa Inggris dan Arab. Dalam sebuah pernyataan, dikenal sebuah istilah yang mengatakan bahwa kemampuan berbicara di depan umum tidaklah dimiliki setiap orang, karena kemampuan ini berkaitan erat dengan citra pribadi. Biasanya orang yang memiliki kemampuan ini sering berperan manjadi “pemimpin”.
Acara Muhadharah Akbar dimulai dari pukul 19.30 – 23.00, diawali dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an serta Shalawat Badar oleh Habiburrahim.Acara dilanjutkan dengan penampilan peserta dan diselingi dengan penampilan lagu dari santri. Muhadharah Akbar kali ini menghadirkan 3 dewan juri, yang menilai bagian mereka masing-masing.
Kegiatan Tahunan DSPM ini, telah melahirkan 7 peserta terbaik setiap cabang lomba, yaitu terbaik putra-putri pidato bahasa Indonesia, terbaik putra-putri pidato bahasa Inggris, terbaik putra-putri pidato bahasa Arab, dan Best Speaker.
Dengan demikian pada akhirnya kita bisa menyatakan bahwa kegiatan muhadharah Akbar tidak hanya bermanfaat dalam kegiatan Dayah saja. Muhadharah juga bisa membantu mewujudkan membentuk karakter santri. 
Manusia adalah makhluk pembelajar dan pihak Dayah sangat berharap, Santri yang memiliki keterampilan atau mengikuti kegiatan muhadharah dengan baik, akan menjadi modal awal baginya untuk terjun ke masyarakat sesungguhnya.
Apabila keberanian dan kemampuan yang dijalankan lewat kegiatan ini dikembangkan dengan baik, maka akan semakin mendorong seorang santri untuk bisa mewujudkan cita-cita agungnya, yaitu menjadi Santri yang bangga akan kesantriannya dan menjadi Santri yang kesantriannya pantas untuk dibanggakan.
Demikian informasi yang dapat admin sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua dan terus ikuti https://samuderapasaimadani.com/ untuk mendapatkan informasi terupdate.
