Dayah Samudera Pasai Madani Gelar Rapat Bulanan: Komitmen Bersama Menuju Perbaikan
Aceh Besar, 25 Agustus 2025 – Dayah Samudera Pasai Madani (DSPM) kembali menggelar rapat bulanan jajaran pengurus sebagai bagian dari ikhtiar meningkatkan kualitas pengasuhan dan pendidikan santri. Rapat ini dipimpin langsung oleh Pimpinan Dayah, serta dihadiri oleh Wakil Pimpinan, Kepala Bidang, dan Koordinator Unit.
Dalam arahannya, Pimpinan Dayah menekankan pentingnya pembinaan karakter santri dan amanah kepengurusan. Beliau mengingatkan bahwa setiap bagian dalam struktur pengelolaan dayah memiliki peran yang saling melengkapi. Dengan merujuk firman Allah, “wa ta‘āwanū ‘alal birri wat-taqwā”, ditegaskan bahwa kerja sama adalah kunci kemajuan bersama.
Wakil Pimpinan I menambahkan beberapa poin penting, di antaranya menekankan kekompakan, membiasakan keterbukaan dalam menyampaikan pendapat, serta memanfaatkan forum resmi dan grup komunikasi sebagai sarana untuk saling mengingatkan. ‘Kekompakan adalah ruh kebersamaan, tanpa itu mustahil kita mencapai keberkahan kerja kolektif,’ ujarnya.
Sementara itu, Wakil Pimpinan II menegaskan bahwa tujuan utama rapat bulanan adalah untuk mendengar keluh kesah dan masukan dari seluruh pengurus. “Dayah akan maju bila komunikasi terbangun, karena semakin sering kita duduk bersama, semakin cepat pula langkah perbaikan kita,” ungkapnya.
Dalam sesi diskusi, sejumlah isu juga mengemuka. Terkait masalah keterlambatan, Koordinator Kurikulum memberikan klarifikasi bahwa pengaturan jadwal guru merupakan bagian dari wewenang kurikulum dan telah dirancang secara sistematis. Kepala Pengasuhan Putra menyampaikan perlunya penambahan personel pengasuhan demi lebih memaksimalkan pendampingan terhadap santri. Selain itu, ia juga menegaskan bahwa program OSIS/OPSPM sudah dirancang dan sedang dalam tahap persiapan implementasi.
Rapat yang berlangsung penuh keakraban ini menghasilkan komitmen bersama untuk terus memperkuat disiplin, koordinasi, dan komunikasi. Dayah Samudera Pasai Madani menegaskan bahwa setiap masukan yang muncul merupakan bentuk kepedulian, sehingga menjadi bahan evaluasi demi perbaikan yang berkelanjutan.
Dengan semangat islah (perbaikan) dan tekad untuk membentuk generasi Qur’ani berkarakter, Dayah Samudera Pasai Madani berkomitmen untuk terus menghadirkan iklim pendidikan yang lebih baik, profesional, dan berorientasi pada keberkahan ilmu.
