Dayah Samudera Pasai Madani Gelar Sosialisasi Imunisasi Kanker Serviks untuk Remaja Putri
Aceh Besar – Dalam upaya membekali santriwati dengan pengetahuan kesehatan yang tepat dan bermanfaat, Dayah Samudera Pasai Madani melalui Unit Kesehatan Dayah (UKD) bekerja sama dengan Puskesmas Darul Imarah mengadakan kegiatan sosialisasi imunisasi kanker serviks (HPV), Senin (11/08/2025). Acara ini menjadi bagian dari komitmen dayah untuk tidak hanya membina ilmu agama, tetapi juga menjaga amanah kesehatan yang Allah titipkan.
Pemateri utama, Kepala Puskesmas Darul Imarah dr. Nilawati, M.KM, menjelaskan bahwa kanker serviks masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada perempuan di Indonesia. Edukasi sejak usia remaja, katanya, adalah langkah strategis memutus rantai penularan HPV.
“Vaksin HPV adalah perlindungan awal yang dapat menyelamatkan masa depan para remaja putri. Pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan,” tegas dr. Nilawati.
Kepala UKD DSPM Ns. Siska Yulia Fitri, S.Kep. menyampaikan bahwa sosialisasi ini diharapkan memberi bekal pengetahuan sekaligus mendorong santriwati untuk menjaga kesehatan reproduksi sesuai syariat dan tuntunan medis.
“Sehat itu amanah. Menjaganya berarti menjaga karunia Allah yang telah dititipkan kepada kita,” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung di mushalla dayah ini dikemas interaktif, dengan sesi tanya jawab yang membuat para santriwati aktif mencatat dan bertanya seputar proses vaksinasi, keamanan, hingga manfaatnya. Suasana hangat dan penuh perhatian menunjukkan bahwa pemahaman tentang pencegahan penyakit dapat diterima dengan baik jika disampaikan secara jelas dan ilmiah.
Dayah Samudera Pasai Madani memandang sosialisasi ini sebagai bagian dari ikhtiar menjaga generasi penerus agar tetap terjaga lahir dan batin, sehingga mereka mampu beribadah, belajar, dan mengabdi kepada umat dalam keadaan sehat. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-Baqarah: 195, “…dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan…”—sebuah pesan yang selaras dengan semangat pencegahan penyakit melalui imunisasi.
