Pelantikan Perdana OSSPM: Langkah Awal Pembentukan Karakter Pemimpin Santri

Aceh Besar, 11 Oktober 2025 — Dayah Samudera Pasai Madani menggelar pelantikan perdana Organisasi Santri Samudera Pasai Madani (OSSPM) periode 2025–2026 pada malam Ahad, bertempat di Mushalla utama dayah. Kegiatan ini menandai dimulainya babak baru dalam pembinaan kepemimpinan santri di lingkungan dayah tersebut.

Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan shalawat, dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan pengurus santri oleh Ustaz Khairul Azmi, S.Pd., serta ikrar pelantikan di bawah bimbingan langsung Pimpinan Dayah, Ustaz Muhammad Fadhillah, Lc., M.Us.

Dalam arahannya, Ustaz Muhammad Fadhillah menyampaikan bahwa kepemimpinan merupakan amanah yang menuntut tanggung jawab dan kejujuran, bukan sekadar penghargaan atau kedudukan. Beliau berpesan agar para pengurus OSSPM menjaga amanah dengan niat yang tulus serta menjadikan organisasi sebagai sarana belajar untuk melayani, bukan dilayani.

Beliau menegaskan, “Jadilah orang yang amanah, jadilah orang baik walau dalam fitnah. Jangan pernah berhenti menjadi teladan, karena kepemimpinan bukan tentang kedudukan, tapi tentang tanggung jawab.” Pesan tersebut menjadi pengingat bagi seluruh pengurus santri agar setiap langkah dijalankan dengan kesadaran dan adab yang benar.

Pimpinan Dayah juga menekankan pentingnya membangun komunikasi yang baik antara pengurus OSSPM dan para guru. Setiap persoalan, menurut beliau, hendaknya diklarifikasi sebelum disimpulkan agar tidak menimbulkan salah paham. Organisasi yang sehat lahir dari komunikasi yang terbuka dan saling menghormati.

Lebih lanjut, beliau mengingatkan agar tidak ada keputusan yang diambil secara sepihak tanpa koordinasi dengan para pembimbing. Kepemimpinan di lingkungan dayah, kata beliau, merupakan proses pembentukan karakter dan kedewasaan berpikir sebelum kelak terjun memimpin masyarakat. “Setiap keputusan harus dilandasi pertimbangan yang matang dan arahan dari guru. Itulah bentuk latihan tanggung jawab bagi calon pemimpin di masa depan,” tuturnya.

Suasana pelantikan berlangsung khidmat dan tertib. Para santri menunjukkan semangat baru untuk mengemban tugas organisasi sebagai bagian dari pembentukan diri dan pengabdian kepada lembaga. Kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah seorang santri, kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh pengurus OSSPM.

Pihak pengasuhan melalui Ustaz Deni Aulia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya acara tersebut. Beliau menyebutkan, “Alhamdulillah, pelantikan OSSPM tahun ini berjalan lancar dan tertib. Semoga pengurus santri yang baru dilantik dapat menjadi teladan dan pelopor kedisiplinan di lingkungan dayah.”

Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum bagi para santri untuk mengembangkan kepemimpinan yang berlandaskan ilmu, adab, dan tanggung jawab. OSSPM hadir bukan hanya sebagai struktur organisasi, tetapi sebagai wadah pembinaan karakter yang mempersiapkan santri menjadi pribadi yang mandiri, berintegritas, dan berperan aktif dalam masyarakat.