Kepala MTsS dan MA DSPM Ikuti Bimtek Penguatan Data GTK dan Digitalisasi Madrasah

Blang Bintang – Perkembangan zaman yang kian cepat menuntut dunia pendidikan untuk terus beradaptasi. Menyadari hal itu, dua pimpinan madrasah di lingkungan Dayah Samudera Pasai Madani (DSPM), yakni Kepala Madrasah Tsanawiyah Rahmatullah, M.Pd., dan Kepala Madrasah Aliyah Rahmat Ashari, B.A., M.A., turut ambil bagian dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Data GTK, Kursis, Sarpras, dan Kelembagaan serta Pengenalan Teknologi Digital yang digelar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar di Aula Dekranasda, Blang Bintang, Selasa (16/9/2025).

Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Kemenag Aceh Besar, H. Saifuddin, S.E., itu dihadiri oleh para kepala madrasah se-Kabupaten Aceh Besar. Tujuannya adalah memperkuat pemahaman para pemimpin madrasah agar mampu mengelola kelembagaan dan sarana pendidikan dengan lebih efektif, transparan, serta selaras dengan tuntutan era digital.

Kepala MTsS DSPM, Rahmatullah, M.Pd., menyampaikan bahwa bimtek ini sangat memuaskan dan memberi arah baru bagi pengembangan madrasah di era society 5.0. Menurutnya, pemanfaatan teknologi akan menghadirkan informasi yang lebih aktual dan terpercaya, sehingga madrasah dapat bergerak lebih maju dan modern. Ia berharap, penguatan digitalisasi ini mendapat dukungan penuh baik melalui swadaya orang tua maupun bantuan pemerintah.

Sementara itu, Kepala MA DSPM, Rahmat Ashari, B.A., M.A., menilai bahwa digitalisasi madrasah bukan sekadar tren, melainkan sebuah kebutuhan mendesak yang harus segera diwujudkan. Dengan pengelolaan berbasis teknologi, kata beliau, kelembagaan madrasah akan lebih transparan, efektif, dan berdampak langsung pada mutu pembelajaran. Ia menegaskan, langkah ini merupakan bagian dari ikhtiar besar DSPM dalam membangun madrasah unggul yang berdaya saing.

Keterlibatan kedua pimpinan madrasah DSPM dalam kegiatan ini mencerminkan semangat perubahan yang terus dijaga oleh lembaga. Di tengah arus modernisasi, DSPM berkomitmen untuk tetap memelihara tradisi keilmuan yang bersumber dari nilai-nilai Islam, sekaligus membuka diri pada kemajuan teknologi sebagai sarana memperkuat pendidikan.

Dengan demikian, Bimtek ini tidak hanya menjadi forum transfer ilmu, tetapi juga momentum penting untuk meneguhkan langkah madrasah menuju masa depan yang lebih cerah, profesional, dan berdaya saing.